Pembangunan yang terus dicanangkan oleh pemerintah, sejak masa Orde Baru sampai pada program Nawacita Joko Widodo. Membawa dampak yang negatif dan tidak menguntungkan bagi rakyat yang hidup di pelosok-pelosok kampung. Betaua pun merasakan hal yang sama. Kampung yang menjadi tempat lalu lalang kendaraan yang menuju ke kabupaten satu dan kabupaten lainnya ini, juga berkembang atas nama “Pembangunan”. Pembangunan infrstruktur jalan, jembatan, dan pembangunan lainya. Tentunya pembangunan ini membawa dampak negatif dan positif. Dampak positifnya adalah akses untuk menuju ibu kota lebih mudah dan cepat. Tetapi disini saya tidak membahas dampak positifnya, melainkan kepada dampak negatif yang di alami oleh masyarakat di pelosok Betaua. [content_protector password=”12345″] Catatan Etnografi 4_Rara[/content_protector]
