Ada masanya, ketidak tahuan dan kepolosan warga kampung, menjadi pintu masuk bagi perusahaan berbasis industri keruk, yang kerap menjadikan uang sebagai senjata. Senjata merebut hati dan melenakan orang-orang kampung, demi pembesaran sirkuit akumulasi kapital “M-C-M’“ atau Uang-Barang-Uang, yang mengisyaratkan alam sebagai salah satu prasyarat rantai akumulasi yang tak berujung.[content_protector password=”12345″]Baca Selengkapnya =>Cat Etno 9_Sartika[/content_protector]