Abstraksi
Desa Nusantara merupakan wilayah pemukiman transmigrasi pada awal 1980-an yang berasal dari berbagai daerah seperti jawa timur. Pada awal masuknya masyarakat transmigrasi kampung ini masih kawasan hutan semak belukar. Sehingga mereka yang baru datang dihadapi dengan berbagai kondisi seperti membuka lahan terlebih dahulu untuk berkebun dan membuka akses jalan. Tentu saja beragam cara mereka lakukan untuk tetap bertahan meskipun ada sebagian masyarakat yang pulang kembali ke jawa. Dengan kawasan lahan basah serta tanah gambut yang masih tinggi, pada awalnya mereka mulai menanam jenis tanaman sayuran seperti ketela pohon, kopi, kelapa. Masing-masing kepala keluarga transmigrasi mendapatkan tanah seluas 2 hektar yang akan dijadikan sawah dan perkebunan. Namun karena tanah itu masih berbentuk hutan lebat, sehingga mereka harus membuka lahan dulu untuk bisa ditanami padi atau perkebunan. Tentu saja mereka mengalami berbagai hal yang sulit pada awal-awal kedatangan mereka di tanah sumatera. Mereka harus berhadapan dengan kawasan hutan belantaraya, rumah panggung yang tidak mereka sedari sebelumnya.[content_protector password=”12345″] Catatan Etnografi 8_Rina_160516 [/content_protector]