Awalnya saya mengira hal ini hanya ada dalam dongeng atau film anak-anak. Seolah menonton film tentang sebuah desa yang tersembunyi di tengah hutan, ternyata saya mengalaminya di dunia nyata. Sejak awal saya begitu terpana dan bertanya-tanya „mengapa ada kumpulan desa ditengah hutan? Atau lebih tepatnya di tengah beribu-ribu pohon sawit. Bagaimana bisa?‟ Tak ada listrik dan tak ada sinyal. Lantas bagaimana mereka mengenal dunia luar dan bagaimana mereka memenuhi kebutuhan hidupnya?” Sampai saat ini saya masih terus bertanya. [content_protector password=”12345″]Catatan Etnografi 9_Tirza_230516 [/content_protector]