Dalam ajaran Islam, bunyi terompet sangkakala adalah akhir dari seluruh kehidupan di semesta, tapi di desa ini, bunyi pukulan gong yang masif menandakan seseorang telah meninggalkan kehidupan duniawinya.

Selesai ibadah, kami pun mengunjungi rumah duka yang ternyata sudah ramai para tetangga berdatangan. Membantu memasak adalah salah satu metode yang menarik untuk mendekati para ibu – ibu di sini. Terlihat 4 orang ibu – ibu sedang menguleni adonan dalam satu baskom besar. Kemudian adonan tepung tersebut dibagi – bagi di beberapa tampah untuk bersama – sama kami bentuk. Namanya kue topung “masak sekali” dan kue topung “masak dua kali”. [content_protector password=”12345″]Catatan Etnografi 3_Reni_Edit Didik & Dayah [/content_protector]